Gila! Prada Jual Kaos Putih Polos Seharga Rp 5 Juta

SUMENEPTIMES, MALANG – Kabar fenomenal datang lagi dari jagat fashion dunia. Rumah mode high-end asal Italia, Prada menjual kaus putih seharga Rp 5 jutaan. Sontak, Prada mendapat hujatan dari para netizen.
Kaus putih polos tersebut terdaftar di situs ritel fesyen mewah Farfetch. Nama produknya adalah 'logo pique T-shirt'. Dalam keterangan produk, kaus polos ini ditemukan Mario Prada pada tahun 1913.
Logo piqué T-shirt dibuat dari bahan 100 persen katun, model slim fit dan memiliki bentuk lingkar leher yang bulat, berlengan pendek, dan patch logo di bagian dada.
Tak hanya tersedia dengan warna putih, Prada juga merilis kaus polos ini dengan warna hitam, biru tua, dan biru. Harga kaus polos yang amat mahal itupun mendapat kecaman dari para netizen.
"Siapapun yang membayar 295 dolar untuk kaus putih polosnya @prada butuh otaknya diperiksa. Kamu bisa mendapatkan liburan yang memuaskan dengan uang sebesar itu," ujar akun Twitter @officialDB3K.
"Pergilah ke Bangkok dan kau akan mendapatkan kaus 'Prada' polos dengan harga 100 Baht saja," ujar akun Twitter @skygillian.
"Ini tak masuk akal. Ini benar-benar kaus polos. Kamu bisa membelinya seharga 36 dolar di Hugo boss dan kamu tak akan melihat perbedaannya. Belum lagi yang seharga 6 dolar dari topshop," ujar @Lola_Toy.
Untuk diketahui, ini bukanlah pertama kalinya label mewah menjual produk pasaran dengan harga yang mahal kemudian mendapat kecaman. Rumah mode Gucci juga pernah mendapat hujatan sekitar bulan Agustus tahun lalu setelah menjual kemeja dengan logo Paramount dengan harga sekitar Rp 8,8 juta.
-
Dikabarkan Erupsi, Gunung Bromo Dipastikan Aman Bagi Wisatawan
Sempat dikabarkan mengalami erupsi yang di luar kewajaran, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menampik adanya informasi terkait status gunung Bromo yang naik menjadi siaga.
-
Panas, Dugaan Politisasi PKH Kembali Terjadi, Caleg Gunakan Pendamping Jadi "Timses"
Dugaan politisasi program keluarga harapan (PKH) terjadi di wilayah Kecamatan Kalidawir Kabupaten Tulungagung.
-
Pemkab Temui Kemenpan, Bahas Gaji 113 P3K Tulungagung
Meski pendaftaran honorer kategori 2 (K2) menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) sudah dibuka oleh Pemkab Tulungagung, nyatanya rekrutmen P3K masih mengalami berbagai kendala.
-
Meresahkan Warga, TPS Disulam Menjadi Taman Kota
Pemkot akan menyulap lahan sekitar Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) Kedopok, Kota Probolinggo, menjadi taman kota.
-
Terkait Kasus Pencabulan SDN Kauman 3, Kadisdik: Saya Minta Maaf
Kemarin (17/2), ratusan elemen masyarakat yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Tolak Kekerasan Seksual menggelar aksi di Dinas Pendidikan Kota Malang.
-
Unik, Lapas Banyuwangi Musnahkan HP Rampasan ke Dalam Aquarium
Lapas Banyuwangi memiliki cara tersendiri untuk memusnahkan telepon genggam atau HP rampasan dari warga binaan.
-
Wisata Desa di Kota Batu Ini Layak Dicoba, Disiapkan Pasar Tempo Dulu yang Transaksinya Pakai Mata Uang Sen
Wisata desa di Kota Batu terus berkembang dan berusaha menyuguhkan kreativitas-kreativitas baru.
-
Optimalkan Pendidikan Karakter, DPRD Kabupaten Blitar Akan Buat Perda
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blitar, segera mengusulkan Perda Tentang Pendidikan Karakter. Kurikulum pendidikan karakter sejatinya sudah diterapkan di Kabupaten Blitar sejak tahun lalu melalui Perbup.
-
Ibu Nyai se Tapal Kuda Deklarasi Dukung Jokowi-Ma’ruf Amin
Ibu Nyai se Tapal Kuda melakukan deklarasi dukung calon Presiden dan wakil Presiden nomor urut 01 Jokowi-KH. Ma’ruf Amin, Selasa (19/2/2019). Deklarasi yang berlangsung di Gedung Serbaguna di Jalan PB.
-
Wali Kota Kediri Tegaskan, Musrenbag Harus Sesuai RPJMD dan Pembangunan yang Sustainable
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengingatkan agar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) harus sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Kediri.
-
Percepat Pelayanan, Dispendukcapil Pemkab Blitar Gelar Rakor
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Blitar gelar rapat koordinasi dengan aparat kecamatan, desa dan kelurahan se Kabupaten Blitar, Senin (18/2/2019).
-
12 Ribu Warga Kota Probolinggo Belum Punya KTP Elektronik
Dipastikan, pada pemilu 17 April nanti, ada 12 ribu warga Kota Probolinggo yang tidak nyoblos.
Informasi pemasangan iklan
hubungi : info[at]sumeneptimes.com | marketing[at]sumeneptimes.com